(toc)
7 Cara Mempercepat Penyembuhan Luka Pasca Persalinan Caesar
- Minggu, 11 Oktober 2020
- Oleh: Radhyantz
Image by David Wagner from Pixabay |
Setiap wanita selalu berharap untuk bisa melahirkan secara normal, namun di beberapa kondisi tertentu perlu melakukan operasi Caesar. Pasca operasi Caesar, proses penyembuhan luka caesar pada tubuh wanita biasanya cenderung lama.
Lalu, bagaimana cara mempercepat penyembuhan operasi caesar?
Bahkan pada bulan kedua dan ketiga luka masih kerap terasa
sakit dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Agar luka pasca persalinan caesar
segera sembuh, bunda bisa simak beberapa tips di bawah ini.
Hal yang harus diperhatikan pasca operasi Caesar
Setelah melakukan persalinan Ceasar, seorang ibu akan
sedikit mengalami perubahan pada tubuhnya. Simak beberapa perubahan di bawah
ini agar mudah melakukan tindakan kalau terjadi masalah.
•Pada 24 jam pertama pasca persalinan, mungkin tidak akan
ada banyak perubahan. Kalau wanita sudah sadar, dokter atau perawat akan
berupaya mendekatkan bayi agar bisa mendapatkan ASI atau memicu ASI untuk
keluar.
•Pada hari kedua hingga keempat kemungkinan besar akan ada
flek atau perdarahan yang keluar. Beberapa wanita mungkin mengalaminya kalau
terlalu banyak bergerak untuk berjalan ke kamar mandi atau sekadar bergerak
untuk membuat tubuh menjadi nyaman.
•Nyeri akan sering sekali terjadi di area perut bawah. Rahim
yang mengerut setelah proses persalinan pasti sering menyebabkan nyeri yang sangat
hebat dan kadang sangat menyiksa sehingga dokter kerap memberikan obat pereda
nyeri.
•Hal yang perlu diperhatikan pasca persalinan Caesar adalah
luka yang mulai mengalami infeksi. Buruknya cara sanitasi dan tidak bisanya
wanita menjaga luka di tubuhnya bisa memicu kondisi infeksi yang sangat
berbahaya. Jadi hati-hati ya bun, jaga selalu kebersihannya ya..
•Inkontinensia urine bisa saja terjadi sehingga wanita kerap
buang air kecil meski kandung kemih belum penuh.
Cara mempercepat penyembuhan operasi Caesar
Proses Persalinan dengan cara normal atau Caesar sama-sama
memiliki risiko dan butuh waktu untuk proses penyembuhannya yang lama.
Oleh karena itu, bunda bisa simak beberapa cara mempercepat proses
penyembuhan pasca operasi Caesar di bawah ini, agar bisa segera beraktivitas
dengan kembali normal:
1. Melakukan banyak istirahat
Aturan pertama agar dapat segera pulih dan sembuh pasca
operasi Caesar adalah beristirahat dengan baik. Wanita harus banyak tidur, tidak
banyak bergerak, dan sering mengambil tidur ringan. Pada awal setelah persalinan
bayi mungkin belum terlalu rewel sehingga memiliki waktu istirahat masih bisa
maksimal.
Gangguan istirahat yang mungkin bisa terjadi pasca operasi
Caesar adalah keluarga atau beberapa kerabat yang datang untuk menjenguk.
Terkadang banyaknya orang yang datang menyebabkan penurunan waktu istirahat.
Kalau bisa cobalah bunda batasi waktu jenguk atau minta pasangan atau orang tua
untuk menemani tamu.
2. Meminta banyak bantuan pada pasangan
Meminta sedikit bantuan pasangan bisa menjadi salah satu
cara mempercepat proses penyembuhan operasi caesar. Bantuan pasangan ini bisa
berupa mengatasi bayi yang mulai rewel, mengganti popok, hingga mengangkatnya
untuk diberi ASI dan dikembalikan ke kasur. Kalau wanita melakukan sendiri,
tentu mereka akan kerepotan.
Kemungkinan terjadi gangguan pada tubuh akan tinggi. Saat
bergerak bisa saja luka kembali terbuka dan tidak kering. Hal-hal seperti ini
harus diperhatikan dengan baik agar penyembuhan berjalan dengan lancar dari
awal sampai akhir. Kalau wanita mengurus bayi sendiri, kemungkinan besar akan
terjadi luka dan infeksi.
3. Belajar untuk mengatasi nyeri
Rasa nyeri akan kerap muncul setelah persalinan. Tugas
wanita adalah mengatasi bagaimana caranya agar nyeri tidak terlalu terasa.
Kalau nyeri sudah mulai tidak tertahankan, pengompresan dan pengonsumsian obat dapat
dilakukan. Dengan memanajemen nyeri yang baik, proses penyembuhan akan berjalan
lancar dan tidak akan mengganggu secara fisik atau psikologi.
4. Melakukan pengecekan rutin untuk menghindari infeksi
Operasi Caesar juga dapat menyebabkan luka cukup besar di
area sekitar bawah perut. Luka ini rentan sekali terbuka dan mengalami beberapa
masalah. Oleh karena itu, cara untuk mempercepat penyembuhan operasi caesar
adalah dengan cara rutin kontrol agar tidak ada dampak infeksi. Kalau infeksi
muncul, luka tidak akan sembuh dengan mudah. Selain itu, ada kemungkinan
kerusakan organ yang parah.
Tanyakan pada dokter berapa kali harus melakukan pengecekan
luka. Selain itu tanyakan apa saja yang boleh dilakukan dan tidak boleh
dilakukan agar luka yang ada pada perut bisa segera sembuh.
5. Mulai latihan berjalan
Setelah minggu kedua dan luka mulai sembuh, lakukan olahraga
ringan dan hanya berkutat di dalam rumah saja. Olahraga ringan bisa dilakukan
dengan jalan kaki setiap pagi atau sore hari selama 15-30 menit atau
semampunya. Dengan berjalan kaki Anda tidak akan mudah merasakan muram dan juga
stres pasca persalinan.
Cara mempercepat proses penyembuhan operasi caesar ini juga
bisa mengatasi gangguan pembekuan dalam darah dan perdarahan. Selanjutnya,
pembuluh darah dan gangguan pada jantung tidak akan terjadi dan risikonya
sangat kecil.
6. Atasi sembelit yang mengganggu
Masalah dari wanita yang melakukan persalinan adalah
sembelit. Kondisi ini bisa menyebabkan masalah kalau wanita mengejan terlalu
kuat. Luka di perut akan terbuka kembali dan akhirnya mengalami perdarahan.
Cara terbaik untuk mengatasi kondisi ini adalah dengan mengonsumsi banyak
makanan berserat seperti buah dan sayur.
7. Mengatasi masalah jangka panjang
Selain beberapa masalah yang disebutkan di atas, cara
mempercepat proses penyembuhan pasca operasi caesar adalah mengetahui efek beberapa jangka
panjang. Beberapa hal yang harus diwaspadai adalah kondisi depresi, kerusakan
organ, inkontinensia urine, dan lemahnya otot di panggul. Hal-hal seperti ini
harus diwaspadai agar tidak terjadi masalah seks dan reproduksi di kemudian
hari.
Itulah sekilas mengenai bagaimana cara mempercepat proses
penyembuhan luka operasi caesar yang perlu dilakukan.
Kira-kira mana saja yang sebelumnya tidak bunda ketahui?
Semoga semakin menambah pengetahuan bunda dan bisa selalu
waspada dengan kondisi kehamilan hingga persalinan.