(toc)
TIPS & TRIK EKSTRIM
- Kamis, 01 Oktober 2020
- Oleh: Radhyantz
Image by Coffee Bean from Pixabay |
tips EKSTRIM… maksud Saya adalah hal-hal yang mungkin diluar biasanya.
Baiklah, Saya pernah melamar pekerjaan, walaupun sekarang Saya lebih suka membuat
sistem yang bekerja untuk Saya. Tapi Saya memiliki tips dan trik yang diinspirasi dari
pengetahuan Saya sebagai internet marketer.
Teknik ini telah menjual JUTAAN copy produk digital. Salah satu jenis produk digital itu
adalah eBook yang sekarang sedang Kamu baca.
Anggap saja Kamu sebuah produk itu dan Kamu siap memasarkannya untuk calon majikan
atau perusahaan. Kamu menjual 8 jam x 25 hari Kamu untuk majikan Kamu. Maafkan Saya
mengatakan seperti itu, kedengarannya ini ekstrim tapi itulah yang terjadi, sadar ataupun
tidak.
Surat Lamaran Kamu = Headline = Judul
Perhatikan judul buku ini: Mana yang akan Kamu pilih?
Tips & Trik Melamar Pekerjaan
Atau…
Cara Melamar Pekerjaan
Atau…
Panduan Melamar Pekerjaan
Atau…
Tips & Trik EKSTRIM Melamar Pekerjaan
Pilih salah satu sekarang…
Tanyakan pada diri Kamu, kenapa Kamu memilih itu? Apakah Kamu tertarik dengan satu kata
itu? Membuat penasarankah kata itu?
Begitulah cara pewawancara menyeleksi surat lamaran. Jadi, tugas Kamu adalah membuat
surat lamaran yang menarik. Lebih baik lagi jika membuat penasaran. Tapi jangan
berlebihan, surat lamaran Kamu harus tetap formal.
Caranya adalah… Tes… Tes… Tes…
Buatlah dua format surat lamaran yang berbeda berdasarkan pada surat lamaran seperti
contoh. Kamu mungkin akan melamar pada beberapa perusahaan, catat, surat lamaran yang
mana yang mendapt respon lebih banyak.
Ada baiknya juga jika Kamu mengoleksi surat lamaran dari senior-senior Kamu dan coba
bandingkan, cari surat lamaran yang menarik perhatian Kamu pada saat pertama kali Kamu
lihat.
Penyeleksi surat lamaran mungkin memutuskan hanya dalam waktu 10 sampai 30 detik
saja. Jadi buatlah surat lamaran yang menarik perhatian pada saat pandangan pertama. :-)
Jika surat lamaran Kamu menarik, penyeleksi akan tertarik untuk mengetahui Kamu lebih
lanjut. Selanjutnya… cocok atau tidak, itu tergantung dari kualifikasi Kamu. Jadi… sebaiknya
jangan lamar jika tidak cocok dengan kualifikasi Kamu.
Pandangan Pertama… Cantik dan Enak Dipandang
Surat lamaran Kamu harus enak dipandang! Jangan sampai menurunkan mood orang untuk
membaca isinya. Orang akan malas membacanya jika Kamu menulis seperti ini…
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Beri spasi akan lebih baik, seperti ini…
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Jika Kamu mengirim lamaran via e-mail… Inilah tips untuk membuat e-mail Kamu
menjadi pemenang…
Ini benar-benar kritis… formatlah e-mail Kamu hanya 65 karakter atau kurang setiap barisnya
(Saya anjurkan 60 atau kurang)! Ini penting karena setiap program e-mail bisa berbeda.
Jadi rahasianya adalah membuat pesan tidak panjang lebih dari 60 karakter atau kurang
dan tekan enter. tidak melewati karakter 60. Saya menggunakan Ms. Word untuk
membuat pesan supaya karakter dihitung secara otomatis (terlihat di status bar).
Ms. Word juga sangat berguna jika saya membuat pesan berbahasa inggris
karena setiap kata diperiksa kebenarannya dengan fasilitas check spelling.
Juga gunakan tipe huruf Courir New dengan ukuran 10 saat menulis.
Lalu setelah saya mengedit semua pesan tersebut, saa save-as dengan format file .TXT.
Lalu saya akan membuka file .TXT tersebut dengan program standar seperti Notepad atau
WordPad untuk membuat garis panduan.
sehingga kita dapat mengetahui bahwa setiap barisnya tidak lebih dari 65 karakter.
Garis panduan saya akan terlihat seperti ini:
---------1---------2---------3---------4---------5---------6-----
Setelah Kamu yakin dengannya, pesan tersebut siap Kamu copy lalu paste di kotak pesan e-
mail Kamu.
Wawancara = Katakan Keuntungan
Ketika wawancara, katakan keuntungan yang akan didapat oleh calon majikan atau
perusahaan. Katakan keuntungan daripada fitur!
Katakanlah,
“Saya dapat membuat program database dengan menggunakan Aplikasi seperti Microsoft Access”
Daripada
“Saya bisa menggunakan Aplikasi Microsoft Access”.
Calon majikan Kamu lebih peduli pada dirinya sendiri atau perusahaannya. Jadi mereka
hanya ingin tahu bagaimana sebuah produk (Kamu) akan membuat perusahaannya lebih
baik.
Akankah perusahaannya lebih maju?
Akankah perusahaannya lebih sukses?
Akankah perusahaannya lebih kaya?
Bisakah menghemat waktu atau uang?
Akankah perusahaannya terhidar dari kebangkrutan?
Jadi sebaiknya, simpan dulu keinginan Kamu. Ini bukan tentang Saya... Saya… Saya… tapi
tentang Perusahaan… Perusahaan… Perusahaan… Apa yang bisa Kamu berikan untuk
perusahaan bukan tentang apa yang bisa Kamu dapatkan dari perusahaan.
Tentang gaji… sebagai pemula, sebaikanya Kamu tidak melakukan negosiasi gaji karena
Kamu datang bukan sebagai professional seperti pengacara, dokter pribadi yang menentukan
harga sendiri. Kamu datang sebagai calon karyawan, gaji Kamu telah dikalkulasikan
perusahaan.
Disamping itu, hal yang paling penting dalam wawancara adalah menunjukkan sikap baik
(kecakapan dalam menjalin hubungan yang positif dengan sesama) dan keahlian Kamu.
Hampir semua pewawancara mengatakan pada saya bahwa sikap dan keahlian pekerja jauh
lebih penting daripada transkrip nilai.
Jaminan = Garansi
Ada beberapa perusahaan yang meminta Kamu untuk memberikan jaminan Ijazah asli Kamu.
Berikan saja! Dengan catatan perusahaan bertanggung jawab atas ijazah Kamu.
Jika Kamu tidak menjamin apa yang Kamu jual. Kamu tidak berdiri dibelakang apa yang Kamu
jual. Kamu sendiri tidak mau membeli sebuah produk elektronik tanpa garansi, kecuali murah.
Referensi = Testimonial
Jika Kamu mempunyai pengalaman bekerja mungkin Kamu bisa memiliki referensi dari rekan
atau atasan dimana Kamu bekerja sebelumnya. Referensi akan menambah nilai jual Kamu.
Referensi akan meningkatkan kepercayaan calon majikan kepada Kamu.
Bertindak SEKARANG!
Pada dasarnya setiap orang memiliki sifat untuk menunda-nunda pekerjaannya. Tapi, jika
Kamu benar-benar menginginkan pekerjaan itu. Bertindaklah sekarang! Ketika Kamu
menemukan iklan lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi Kamu bertindaklah
pada hari itu juga. Kirim surat lamaran pada hari itu juga dan Kamu akan menjadi prioritas.
Baca Juga Tips Lainnya Seputar Pekerjaan:
- TIPS WAWANCARA KERJA YANG SUKSES
- 6 KESALAHAN SELAMA WAWANCARA PEKERJAAN
- Apa yang Harus Kamu Bawa ke Wawancara Pekerjaan
- TIPS MELAMAR KERJA VIA “E-MAIL”
- BAGAIMANA MEMBUAT LAMARAN PEKERJAAN
- CARA MENCURI PANDANGAN PENYELEKSI SURAT LAMARAN?
- SURAT LAMARAN KERTAS - Basi Kali
- CARI ALTERNATIF! Kenapa Harus?